jumlah pengunjung

Senin, 12 September 2011

Sejarah awal mula terbentuknya desa arjawinangun.



Arjawinangun pada masa pemerintahan kerajaan Islam Cirebon merupakan hutan yang luas. Kemudian setelah berhasil menaklukkan beberapa pemberontakan salah seorang dari pasukan-pasukan yang telah ikut membela kerajaan Cirebon yang bernama Aryawinangun. Beliau diberikan sebuah tanah (Babad Alas) disebelah utara Palimanan untuk di tempati. Beliau adalah salah seorang dari ratusan pendekar (orang sakti) Kerajaan Cirebon. Kemudian beliau mengabdikan dirinya di daerah tersebut sampai akhir hayatnya. Pendekar Aryawinangun pada masanya menjadikan tempatnya ini sebagai tempat peristirahatan bagi para rombongan pejalan kaki dan para pendekar yang sedang melakukan perjalanan dari berbagai daerah.
menurut nara sumber sepuh makam beliau terletak di sebelah timur pendoponya (sekarang didepan SDN Arjawinangun 4 bagian pojok utara antara trotoar dan lapangan upacaranya) dan pendoponya berada di sekitar alun-alun sekarang (dulu di tengah lapangan tampak lingkaran bekas sumur dari peninggalan Aryawinangun yang telah lama di timbun).
Oleh karena jasa beliau membabad alas (menebang hutan) untuk di jadikan tempat tinggal dan sekarang sudah menjadi pemukiman yang padat maka daerah ini dinamakan Arjawinangun (dengan mamakai ejaan dulu huruf "y" diganti dengan huruf "j" dari Aryawinangun menjadi Arjawinangun)


Arjawinangun terdiri dari dua kata yaitu ARJA dan WINANGUN. Arja artinya bahagia dan Winangun artinya membangun atau telah selesai melaksanakan tugas.

farhan abdul karim